Kamis, 11 Juni 2009

LATAR BELAKANG KESANKU


I. PENDAHULUAN

Landasan Pemikiran

Era Globalisasi merupakan sebuah tantangan kehidupan yang sangat kosmopolit, dimana interaksi antar individu atau kelompok begitu mudah terjadi hingga melampaui batas-batas kewajaran, baik ruang maupun waktu. Namun disadari atau tidak, bahwa era tersebut merupakan kancah besar percaturan antar individu, kelompok bahkan antar Bangsa, baik dalam tatanan politik, ekonomi, budaya, sampai pada ideologi yang berimbas pada rapuhnya tali persaudaraan antar umat Islam.

Perbedaan pendapat yang didasari oleh landasan ilmiah adalah suatu hal yang lumrah dan merupakan keniscayaan (Sunnatullah), dari perbedaanlah peradaban manusia terbentuk dan berkembang, sehingga kombinasi corak pemikiran dan perpaduan kontras ideologi membentuk suatu keindahan luar biasa sebagai bukti kesempurnaan Sang Kholiq yang menciptakan dan mengatur manusia, namun Rahmat perbedaan yang telah di anugrahkan oleh Allah apabila tidak diakomodasi dalam sebuah wadah dan forum ritual agama, maka akan menjadi sumber perpecahan ummat dalam berbangsa dan bernegara, sehingga diperlukan langkah antisipasi untuk mengikis egoisme dan fanatisme yang merupakan akar perpecahan antar umat Islam.

Sebagai penerus tongkat estafet Risalah Allah, Santriwan, Santriwati dan Alumni Pondok Pesantren Sarang Rembang yang tergabung dalam organisasi KESANKU (Keluarga Santri Sarang Kudus) merasa berkewajiban secara moral untuk menggalang persatuan Umat Islam dan menjalin Ukhuwah Islamiyyah, untuk itu sebagaimana hasil Musyawarah pada tanggal 8 Agustus 2006 yang diikuti oleh semua anggota KESANKU yang bertempat di Auditorium Madrasah Ghozaliyyah Syafi’iyyah (MGS) Sarang telah disepakati dan diputuskan untuk mengadakan tahtiman Al-Qur’an bil Ghoib dan pengajian umum dalam rangka Halal Bi Halal KESANKU.

1.2 Visi Dan Misi

  1. Meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa
  2. Meningkatkan aktifitas pelajar (santri) dalam kegiatan Agama dan kemasyarakatan
  3. Membangun sinergi kekuatan Ukhuwah Islamiyyah yang solid
  4. Mengimplementasikan dan mengplikasikan nilai ajaran agama Islam
  5. Menciptakan kader-kader bangsa yang bernormal islami

1.3 MANFAAT

  1. Dapat memperoleh penjelasan dan penghayatan dan pendalaman ilmu agama
  2. Dapat memperoleh kesadaran secara luas dan menyeluruh
  3. Dapat mewujudkan Ukhuwah Islami antar santri, alumni dan masyarakat luas
  4. Dapat mewujudkan masyarakat madani.

II. ISI

2.1 Nama dan bentuk kegiatan

Kegiatan ini bernama Halal Bi Halal dan Bahtsul Masa’il, adapun kegiatannya

adalah :

1. Tahlilan

2. Pengajian Umum

3. Bahtsul Masa’il

4. Bakti Sosial

1 komentar:

  1. bagus sekali persatuan santrisarang di kudus.kpn acara halal bihalal thn ini ,tmptnya dimana.

    BalasHapus