SEJARAH SINGKAT KESANKU
Santri-santri yang telah mondok dan mencari ilmu di Pondok Sarang sudah tidak dapat dihitung lagi. Berbekal dari ilmu yang didapat mereka telah berani terjun ke masyarakat untuk menerapkan dan mengaplikasikan ilmu-ilmu yang mereka peroleh dari para masyayikh. Sebagian dari mereka telah banyak mengisi pengajian-pengajian dan aktif dalam forum-forum kajian masa’il diniyyah dalam berbagai daerah sehingga tidak perlu dipungkiri lagi kedalaman ilmu alumni-alumni pondok sarang di
Namun seiring dengan perubahan zaman, dirasa sangat kurang apabila alumni pondok Sarang tidak mengenal dan kurang bersosialisasi antar sesama alumni sendiri. Padahal dengan adanya koneksi dan komunakasi tentu saja akan menambah ukhuwah dan wawasan masing – masing alumni dalam melancarkan sepak terjang mereka. Beranjak dari fenomena itulah muncul sebuah gagasan untuk mengumpulkan santri-santri Kudus yang berdomisili di Sarang untuk duduk bersama dalam meja bundar guna membentuk sebuah organisasi yang nantinya bernama KESANKU. Adapun pelopor utama pembentukan kesanku sendiri adalah Bp. A. Badawi Basyir dari Jekulo yang selanjutnya terpilih menjadi Ketua pertama KESANKU pada tahun 1990. Dan selanjutnya beliau menunjuk Bp. Muhimmy sebagai sekretaris dan Bp. Mahmud Junaidi sebagai bendahara.
Sampai sekarang KESANKU telah berjalan + 15 tahun yang tentunya tidak lepas dari maju mundurnya sebuah organisasi. Namun sampai sekarang KESANKU masih selalu eksis untuk menegakkan panji-panji islam khususnya di
Tidak ada komentar:
Posting Komentar